Saya pusing, sedikit menggilakan. kata kakak kelas saya, "jangan terus dipikirin dek, tapi dikerjain" dan saya bingung harus memulai pekerjaannya dari mana. Aku menyetujui kata-katanya. sangat setuju. Tapi, susah buat saya merealisasikannya langsung. sebagian orang berpendapat dimana ada niat pasti ada jalan. Aku percaya filsafat itu. namun, aku lebih percaya kutipan yang ada di novel 5cm: "Sebenarnya, kepastian itu adalah ketidakpastian itu sendiri" . you got it?
Sekarang kepo sudah merajalela, entah apa maksudnya. dikit-dikit dicap kepo, nanya sekali dijawab serius, 2 kali nanya, dijawab enteng, 3 kali nanya "kau kepo lah." aku bingung. kepo? kepo dan peduli atau ngasih perhatian itu berbeda. seharusnya kamu bersyukur ada yang ngepoin kamu, itu artinya kan yang-ngepoin-kamu rela ngebuang waktunya buat -ngepoin-kamu- nanya sesuatu yang kadang sampe kamu bikin sebel. buat apa? cuma buat kamu biar ngelirik dia aja. Just it~
Sok tau! . selalu keliatan sok taunya, setiap ada pembicaraan yang gak-melibatkan-kamu, kamu pasti berkoar, mengeong, ntah apa maksudnya. ntah ingin ikut terlibat pembicaraan juga, atau hanya ingin kelihatan lebih tahu. ingin di lirik, ingin pendapatnya di respon 'iya'. Malahan kadangan sikapnya jadi angkuh,arogan. eh maaf, bukan sikapnya yang terlihat begitu, tapi ucapannya, seolah menyindir bernada sinis. Saat manusia yang lain berbicara kepada yang lain, dia menyeletuk pelan. terdengar sinis, seperti berbisik terkadang tapi tidak ada seorang yang tau, kecuali mereka-yang-peka. You should not!
Mengungkit, "Aku,aku,aku!!!! Aku yang udah ngerjain ini, aku udah ini, yang nulis ini aku, yang nulis itu aku, yang ngeprint aku, yang hapus kata ini ak, aku udah kerja ya" "Gantianlah" lanjutnya. "Atau gak, kita bagi dua aja, kau yang ini, aku yang ini, kita kerjain dirumah, besok kita satuin." ha?
Yaudah, diikhlasin aja. di senyumin aja, bawa santai kayak di pantai, gausah di ambil pusing, alurin aja. kalo kamu gabisa, yaudah. kalo kamu bisa, cari tau terus. bukannya mama bilang kalo kamu cukup bijak dalam segala hal? Jangan pusingkan omong kotor cibiran tak bermutu itu. Akui saja jika kamu memang salah. Gak bisa, akku ini keras kepala. Oh jangan begitu, jika egomu muncul, diam sejenak dan pikirkan kembali. setidaknya kamu tidak berbuat-buat menjadi orang lain. jadi dirimu sendiri. tidak ikut mencibir, tidak ikut sok tau, tidak ikut mengungkit, walaupun kamu . . . . .
ridiculous nya terkesan pengalaman saat ada tugas kuliah :D
BalasHapussettingnya emang di lingkungan kuliah :))
Hapus