Jumat, 24 April 2015

3 kisah yang ingin aku ceritakan.

Aku ingin bercerita tentang 3 kisah berikut.  Sangat ingin aku ceritakan.  Ntah mengapa.  Mungkin karena akhir akhir ini daya baca sudah menurun. Sudah mulai jenuh dengan kerjaan.  Jadi mungkin 3 kisah ini akan terbaca dengan sangat membosankan.  Mohon diabaikan saja.  

Ini ada disekitar kita.  Ntah pun kau pernah baca cerita yang sama di mamanapuatau terjadi disekitarmu.  Mungkin pernah ksu tonton di tv manapun ada bahkan kau sedang mengalaminya.  

Hiyaatcaah~

Marilah kita meregangkan otot sebentar jangan terlalu dianggap serius.  Karena kisah yg mau putri ceritakan tentang pernikahan,  jodoh,  pasangan, cinta apalah itu namanya.  Eaaaa~ yakalo curhat ngarep ngarep dikit yak dimaapkeun. Jangan dipeduliin jangan dianggap serius.  Ntar seriusnya pas mau ngajak hidup bareng ajayak.  

Kau tahu kan setiap orang menginginkan cinta yang tulus.  Yang dinantikan ingin sempurna walaupun kita tau tidak ada yang sempurna?  Kau ingin mendapatkan suami yang mapan.  Dan bayangkan dirimu sendiri adalah seorang gadis biasa yang sudah bekerja diusia 20 tahun.  Sebut saja gadis pertama bernama Kasturi.  
Kasturi merantau.  Diperantauan dia bekerja di perusahaan swasta kecil yang bahkan gajinya saja tidak cukup untuk sebulan memenuhi kehidupannya.  Apa kasturi berputus asa?  Pikirannya hanyalah dia akan menyerah ketika dia mati.  Lalu teketeketek,  seorang cowok datang mengaguminya.  Si cowok ini pekerja sama dngan kasturi diperusahaan yang sama.  Begitulah.  Ntah itu cinta mereka menjalin kasih.  Berdua kemana mana kecuali ke toilet.  Namun akhirnya mereka berdua sampai ke toilet.  Kau taulah apa yg mereka lakukan?  Berbeda jenis dalam satu ruangan.  Berpanas panasan dan saling menghangatkan.  Terbuai dan tidak tertahankan.  Buyarlah pikiran cinta yang sempurna pikir kasturi.  Dia hamil.  Pacarnya menyanggupi untuk bertanggung jawab.  Apakah dia menyesal tentang cinta sempurnanya?  Tidak.  Kasturi berpikir mumgkin inilah jodohnya.  Sudah menjadi takdirnya menjadi seperti sekarang.  

Kisah kedua, seorang gadis sebut saja Mekar.  Dia selalu periang dimana mana.  Selalu dapat diandalkan.  Selalu banyak temannya. Selalu baik kepada sesiapa saja.  Aku ingin menggambarkan dia sebaik mungkin.  Sudah mempunyai kekasih selama 6 tahun.  Bermulai dari teman smp hingga terpisahkan karena Mekar pindah kota tempat tinggal namun setelah 7 thun berpisah dipertemukan kembali dan mereka menjalin kasih.  Erat dekat. Mekar sangat jatuh hati.  Mungkin dia telah menemukan cintanya.. Inilah  yg diinginkannya.  Walaupun kekasihnya sederhana dan terlalu cuek.  Tapi dia menerima segalanya.  6 tahun berselang,  sepasang kekasih ini memberanikan diri meminta restu orang tua mekar untuk menikah.  Orang tua Mekar tidak setuju.  Taukah kau restu orang tua ialah restu ilahi?  Pastilah.  Bukan karena si kekasih sangat sederhana.  Tapi ntah mengapa hati orang tuanya ingin berkata tidak.  Orang tuanya sering melihat mekar menangis bermuram durja akan sang kekasih.  Orang tuanya takut anaknya tidak bahagia.  Namun dengan keyakinan atau kekuatan cinta,  mekar dan kekasihnya berhasil meyakinin org tua dan mereka menikah.  Mekar tentu berbahagia.  6 tahun menjalinkasih bukanlah tidak mudah.  Jaman sekarang apa saja diberikan untuk kebahagiaan kekasihnya.  Mereka menikah dengan sederhana.  Mereka menikah disaat ada jiwa lain yg ingin kehidupan ditubuh Mekar.  Apakah mekar bahagia?  
Kelang 20 hari kemudian, yang tak disangka terjadi.  Kejadian kecil itu mengakibatkan kamar pengantinnya terbakar.  Mekar kesakitan menjerit.  dilarikan ke rumah sakit.  Dijaga dirawat oleh orang tuanya dengan hati yang teriris namun tetap dengan perhatian yang tiada tara. Apakah ini yang diinginkan Mekar?  Yang diinginkan orang tuanya?  Yang diinginkan suaminya?  Ini yang disebut jodoh, takdir?  
Kelang sepuluh hari, setelah adzan subuh berkumandang,  Mekar tertidur pulas tak terbangunkan lagi.  Ada senyuman dikedua ujung bibirnya.  

Kisah ketiga mungkin yang paling indah dan kukagumi awalnya.  Mereka menjalin kisah kasih.  Indah dan sangat sederhana.  Gadis ini bernama Matahari.  Cahayanya terang.  Auranya tampak.  Selalu menjadi sorotan walaupun bukan bintang utama.  Sang kekasih mendekatinya secara sederhana.  Tepat sasaran.  Hati orang tua Matahari luluh dan langsung mendapat restu.  Mereka menjalin kasih hanya 6 bulan saja lalu memutuskan untuk menikah.  Aku sedikit terkesima.  Terkadang menginginkan lelaki seperti ini juga.  Tepat sasaran menembak gadis yang dicintanya tidak berbasinbasi dan lantang. Menurutku jantan sekali. 
Mereka menikah di bulan ke 8 berpacaran.  Mataharibtersennyum setiap hari.  Pesonanya tidak luntur walau telah mrnikah.  Dia tidak melanggar aturan apapun sebelum menikah sampai akhirnya di usia pernikahan 8 bulan dia mengandung bayi pertamanya.  Perempuan mungil telah menginginkan kehidupan didalam rahimnya.  Apakah matahari bahagia?  Dalam pernikahan pastilah ada masa2 sulit untuk beradu argumen.  Terselesaikan atau tidak itu urusan kedua pasangan.  Matahari melahirkan bayi perempuan cantik.  Kelang 3 bulan kemudian Matahari hamil kembali.  Sesiapapun melihatnya pasti ikut berbahagia.  Aku tidak tahu ntah kenapa keduanya sering beradu argumen dan terpisah.   Agumen yang sama belum terpecahkan.  


Itulah tiga kisah yang ingin kuceritakan.  Apakah kau paham maksudku?  Bagaimana jika kisah diatas dimiliki oleh sepasang orang tua dengan 3 anak gadisnya?  Apa yang salah?  Masa lalu? Akan Terlalu banyak air mata tumpah yakan?  
Aku bercerita bukan ingin menggurui.  Bukan ingin sok tau. Sudah kubilang.  Jangan terlalu dianggap serius.  Aku sedang belajar memahami dari semua kisah2 yang pernah aku baca.  
Banyak diluar sana yg ingin menikah tapi belum kesampaian.  Banyak yg sudah menikah tapi belum juga punya keturunan.  
Banyak yg menghabiskan masa muda dengan terlalu bebas, mempercayai sesiapapun.  Dan jatuh pada penyesalasan.  Hidup bukan sekedar memahami dan mengabaikan hal-hal yg bukan jadi urusanmu.  

Semoga bermanfaat~

Yuhuuu selamat menyambut akhir pekaaan~(*´∇`*)

Rabu, 08 April 2015

Perkara jelek atau buruk sekalian

Sebelum masuk ke ruangan persegi ini.  Aku sedikit bermain adegan. Ada anak PKL yg nyuruh masuk duluan.  Tapi aku malah nyuruh dia masuk duluan.  
"Kakak lama,  kamu aja dulu.. "
"kakak aja,  aku juga lama, "
"gapapa duluan aja"
"gak usah kak"

Eamang, 
"duluan aja.  Kakak lama"
Baru deh dia duluan masuk. Hayo tebak dimana hayo~ hayo~ haayooo~

Yuhuuuu lagi ditoilet ngadem~

Untuk menjadi pribadi yang baik,  harus banyak berbuat baik juga kan?  Senyum yang lebar,  perkataan yang lembut.  Rendah hati,  murah hati asal jangan murah cinta trus diobral ke sembarang orang,  uhuk~  terus juga selfie yang cantik,  posting di sosmed sambil senyum lebar gitu.  Sebenarnya point terakhir ini ngasal banget --" yaelah,  Moy.  Ngomong aja gak lurus2,  *makan kacang*

Jadi ekke mau curhat soal selfie.  
Soalnya barusan pas lagi nunggu anak pkl kencing ekke sempet selfie.  Hahahaha.  Sok cantik banget gak sih?  Trus abis selfie,  ekke iseng2 edit.  Duh gak banget sebenarnya mukanya --" Ntahlah.  Daripada ekke bilang diri jelek mending ekke bilang aja buruk sekalian. :')

Bukannya gak pede gitu.  Karena kata orang:  "Cewek cantik itu bakalan gak cantik lagi kalo dia sadar dirinya cantik dan jadi perhatian" Jadi aku pura2 ga sadar cantik aja sampe lupa sedang berpura-pura eaaaaa *tujes tujes pipi*   :p



Selasa, 07 April 2015

Cinta oh cinta~

Sudah malam ikaaann booboooooooo.... 


Kayaknya seharian ini salah muterin lagu muluk.  Dari pagi sampe sekarang nih ya,  lagu yang didengerin malah yg temanya LDR,  rindu,  cinta-cintaan. :( padahal kan tau sendiri hatinya sekarang isinya seperti apa,  Moy  *meweksyariah* ea kode lagi kode lagi.  


Anyway,  setelah sekian lama gak curhat disini,  malas ngelanjutin cari kerja part sekiannya, malas baca buku,  utang review yg gak selesai selesai sama kayak utang ngelupain kamu dari pikiran.  *sikap*

Daripada nulis cinta2an muluk,  gak sadar apa moy, kalo nulis cinta2an kayak gitu malah bikin imej diri hina beud. *menatap nanar secara syariah* 

Mending aku cerita aja yak,  3/2 minggu yang lalu.  Tepatnya hari kamis pagi ada anak gadis pas lagi brieffing dikantornya dia sesak eek.  Mungkin karena malamnya makan pedes banget,  trus paginya kebiasaan minum air putih buanyak alhasil lupa eek pas lg mandi karena takut telat.  Jadilah ditengah brieffing yang blm kelar si anak gadis cuss ke kamar mandi.  
Untuk lebih mengindahkan cerita ini. Selanjutnya kata 'eek' diganti menjadi 'cinta'. 

Cuss ke kamar mandi,  si anak gadis udah feeling bahwa air wc pasti belum idup.  Namun karena cinta yang sudah ditahannya dari tadi sangat besar dan menggebu untuk dikeluarkan,  dia tidak ambil pusing.  
Dan terjadilah runtutan cinta yang keluar~ 
Plong,  plung plung plung,  silakan bayangkan bunyi cinta itu sendiri.  
Kau taulah perasaan sebelum dan setelah mengeluarkan cinta itu pasti berbeda,  bukan?  Legany juga bukan kepalang. Duh~ 

Mungkin karena malamnya makan pedas dan paginya udah nahan sesak cinta lumayan lama,  jadi itu cinta keluarnya lancar banget,  harum tidak usah ditanya,  apa ada cinta yang tak berbau?  Dengan mengendus saja tentu kau sudah tahu!! 

Namun,  begitulah cinta,  dalam pengertian cinta sebenarnya,  dinyatakan atau tidak pasi berujung hal yg dikhawatirkan. Begitu pula dengan cinta si anak gadis ini.  Jeng jeng~ bener aja,  air buat siram closet belum ada~ air yg idup cuma dari shower semprot untuk cebok sama kran disamping shower. Namun karena masih pagi,  si gadis gak mau panik. Dia tetap tenang. Yang penting urusan cinta sudah kelar.  Sudab lega. Dan akhirya setelah selesai membersihkan diri dari cinta yang dikeluarkannya. Dia pun berinisiatif untuk menyiram cinta cinta yang tak patut untuk di lihat org lain!  Iya!  Dan didalam kamar mandi itu,  diatas closet ada kotak kecil seukuran kotak nasi 10x15 cm yg berisikan plastik untuk buang bekas roti jepang bulanan anak gadis lainnya.  

Aha!  You should trust how the magic of the power of kepepet. Hahahaha~ plastiknya dipinggirin dulu. Terus dengan gaya pedenya,  si gadis ini ngisi air dari keran samping shower cebok untuk nyiram closet.  Satu siraman ke cinta-cintanya.  Ada yang menghilang.siraman kedua terus berlanjut entah siraman keberapa hingga si gadis menyadari bahwa cintanya tinggal satu yang belum hilang.  Disiram lagi.  Ilang--nongol lagi.  Begitu terus hingan tangan kanannya pegal.  Lupa dalam hitungan keberapa,  dia mendengar suara riuh bahwa brieffing telah selesai.  Lemas seketika.  Lebih lemas dari sbelum mengeluarkan cintanya.  
Namun.  Dia tidak patah semangat,  terus dicobanya menyiram cinta yang ilang timbul dari lubang closet.  Sambil didalam hati ia berdoa semoga cintanya cepat berlalu.  Dia takut ketahuan.  Sesekali dia kesal,  menggertak giginya sendiri.  Siram-ilang-timbul.  Dan ketika puluhan kali siram dia sempat frustasi.  Diambilnya tisu toilet. Dibuangnya bbrpa gulung ke dala closet.  Berharap bisa mendorong cintanya untuk menghilang namun,  apa daya tidak berhasil T.T

Akhirnya dia panik dan pasrah. Sambil nyalahin diri sndiri 'kenapalah gak ke kamar mandi lobi aja'

Yah begitulah, penyesalan selalu datang terlambat . Seperti kamu.  Sama persis! 

Namun dengan kekuatan cinta yg sebenarnya.  Dan tekad yang kuat.  Dia mempercepat langkah menyiram closet.  Karena logikanya kecepatan waktu berbanding lurus mendorong tekanan. Ini ilmu darimana, Moy?   --" 

Dia melirik jam udah setengah 8 lewat.  Dan terakhir dia pasrah untuk yg kesekian kalinya.  Entah siraman yg keberapa sudah.  Dia termenung sejenak dan menjadi ogah ogahan ngilangin cintanya yg tinggal sebatang kara ilang timbul itu.  Mungkin belum saatnya cinta itu hilang.  Karena udah ogah ogahan,  dia pun memperlambat laju mengisi air dan menyiram ke closet..  Namun anehnya,  hanya siraman ketiga yang ogah-ogahan itu,  cintanya ilang daaaaaaannnnnnn tidak timbul ke permukaan lagiii!!!!!!!!  Huwwaaaaa..  
-Tamat-
Pesan:   banyak pelajaran yang bisa kita petik dari kejadian si anak gadis ini :
1. Bersabar akan membuahkan hasil
2. Terburu-buru akan memperlambat hasil
3. Konsisten untuk bertahan itu penting
4. Jangan menunda hal-hal rutin. 
5. Tidak akan berkah cinta seseorang apabila tidak dipikirkan secara matang.  

Selamat malam.  {}
 
blogger template by arcane palette